Skip to content
Home » Blog » Percobaan Desain Round Yoke Colorwork Memakai Ethera (Part 1)

Percobaan Desain Round Yoke Colorwork Memakai Ethera (Part 1)

  • Blog

Halo para pecinta rajutan dan penggemar kreativitas handmade! Kali ini saya ingin berbagi pengalaman saya dalam membuat desain rajutan terbaru yang sedang saya kerjakan. Desain ini adalah sebuah top-down seamless colorwork sweater dengan konstruksi round yoke, menggunakan benang Papiput Ethera yang eksklusif dan stoknya sangat terbatas karena serat bunga teratai tidak semudah pemrosesan serat katun atau serat tumbuhan lainnya.

Papiput Ethera: Unik, Lembut, dan Adem

Benang yang saya pilih untuk proyek ini adalah Papiput Ethera, dengan komposisi 50% wol merino dan 50% serat bunga teratai. Dengan panjang 400 meter per 100 gram dan ketebalan fingering weight, benang ini memberikan kelembutan yang luar biasa pada karya rajutan saya. Ada sedikit kilap alami yang cukup terlihat. Keunikan dari serat bunga teratai memberikan sentuhan halus dan membuat rajutan terasa seakan mengalir dengan lancar di antara jari dan jarum.

Konstruksi dan Alat yang Digunakan

Desain ini dibuat dengan konstruksi top-down, memulai rajutan dari bagian leher dan menyusuri tubuh ke bawah tanpa ada jahitan. Round yoke digunakan untuk memberikan detail yang menarik di bagian pundak dan leher sweater. Saya menggunakan knitting needles dengan ukuran 2.75 mm untuk bagian ribbing dan 3.75 mm untuk bagian utama, sehingga mendapatkan tekstur yang pas dan benar-benar sesuai dengan visi dan rencana desain saya.

Sampel dan Proses Draft Pola

Saat ini, saya masih terus bekerja pada sampel desain ini sambil membuat draft polanya. Setiap jahitan dan motif colorwork dirancang dengan cermat (dan berdoa supaya tidak membuat kesalahan hitung dalam progresi lingkarannya) untuk menciptakan hasil yoke yang indah. Meski sampelnya belum sepenuhnya selesai dan draftnya masih saya tulis, saya antusias untuk mengerjakannya hingga selesai, melihat hasil akhirnya, dan memberikan nama yang sesuai untuk desain ini.

In the Future: Test Knitters Wanted!

Apabila desain ini berhasil saya rampungkan dan instruksi polanya sudah siap, saya ingin mengajak teman-teman penggemar rajutan untuk bergabung sebagai test knitters. Bersama-sama kita dapat menciptakan karya yang lebih baik dengan berkolaborasi. Saya ingin membuat desain ini menjadi sweater unisex sehingga dapat dipakai oleh pria dan wanita.

Terima kasih telah membaca artikel ini. Saya akan terus membagikan update terbaru dari sampel dan draft pola desain ini di website resmi saya, papiput.com, dan juga di akun Instagram saya, @papiput dan @amelia_put. Jangan lupa cek dan follow ya 🙂

Sampai jumpa di update berikutnya!

Papiput Ethera

Rare

A combination of 50% merino wool and 50% lotus flower fiber makes this yarn rare and unique.


Comfortable

The equal blend of protein and plant fiber makes this yarn very comfortable to wear in tropical climate such as Indonesia.


Silky touch

Not only it looks great in skein, this yarn is enjoyable to knit as it glides smoothly on your fingers and needles. The finished object? No doubt, it’s beautiful!

4 thoughts on “Percobaan Desain Round Yoke Colorwork Memakai Ethera (Part 1)”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *